Perjudian City Dalam Mendatangkan De Bruyne – Salah satu kunci penampilan apik yang diperlihatkan Manchester City sejauh ini memang salah satunya ada pada performa bagus dari salah satu pemain baru mereka yakni Kevin de Bruyne. Pemain Belgia yang diangkut dengan mahar sekitar 54,9 juta poundsterling, pembelian pemain termahal kedua dalam sejarah sepakbola Inggris. Banderol mahal De Bruyne berkaitan dengan penampilan apiknya di Wolfsburg sepanjang 2014-15. Namun bagi Manuel Pallegrini memang pembelian De Bruyne sendiri memang amat sangat beresiko besar, apalagi jika nantinya memang pada akhirnya apa yang didapati Manchester City dalam musim ini sama sekali tak mendapati hasil.
Sejatinya memang nama Kevin de Bruyne bukan nama baru dalam kancah Premier League dimana sebelum berlabuh di Wolfsburg memang bergabung dengan Chelsea sempat dilakoni pemain berkebangsaan Belgia ini. Hanya saja bergabung dengan The Blues memang jarangnya dimainkan serta penampilan yang tak konsisten pada akhirnya membuat sang pemain memilih hengkang ke Jerman dan bergabung dengan Wolfsburg. Dan justru bersama tim inilah apa yang ada pada kemampuan Kevin de Bruyne mamp;u dimaksimalkan dengan benar dimana mengemas 16 gol dan 28 assist di semua kompetisi untuk membantu timnya finis runner-up Bundesliga dan Piala DFB mampu ditunjukkan De Bruyne. Hasil inipun mengantarkan sang pemain meraih pemain terbaik Bundesliga 2014-15 dan pemain terbaik di Jerman 2015.
Hal inilah pada akhirnya membuat Manchester City memang kepincut dan mendatangkannya di awal musim panas ini. Harga selangit yang digelotorkan City memang terkesan penuh dengan resiko besar untuk pemain yang pernah gagal sebelumnya di Liga ini ini. Hanya saja setelah bergabung City, De Bruyne telah mengemas sembilan gol dan sembilan assist sepanjang 19 penampilannya di semua kompetisi. Penampilan yang membuatnya menjadi salah satu pembelian terbaik di ajang Premier League. Meski demikian diakui sang manajer Manuel Pallegrini memang apa yang ditunjukkan De Bruyne memang masih belum maksimal dimana mahal tidaknya harga De Bruyne akan diukur dengan pencapaian The Citizens di akhir musim dimana ada apa tidaknya gelar bergengsi yang bisa direngkuh. hal ini diungkapkan Pallgrini kepada media beberapa waktu lalu.
“Mungkin sebuah risiko untuk membayarkan uang sebesar itu untuk Kevin. Dia pernah berlaga di sini sebelumnya di Premier League, tapi kami yakin dalam gaya permainan yang kami terapkan dia akan sukses. Anda tidak pernah tahu apakah seorang seorang pemain sangat mahal atau murah. Itu akan tergantung pada bagaimana perkembangan musim. Kalau Anda tidak memenangi titel juara, mungkin Anda akan menerima banyak kritik tentang para pemain yang Anda beli,” tutur Pallgerini.
Kepindahannya ke City menempatkan dia pada peringkat dua daftar nilai transfer terbesar klub Inggris. Posisi pertama masih ditempati Angel Di Maria sewaktu dia direkrut Manchester United dari Real Madrid pada 2014 seharga £59,7 juta.